Saya Gak Cocok Naik Ninja 250

Hayooo, ada yang tau gak ini Ninjanya siapa nih di garasi rumah saya?

Siapa yang tidak kesengsem sama Kawasaki Ninja 250? Boleh dibilang saat ini sang Baby Ninja adalah sepeda motor non-moge terbaik yang ada di pasar Indonesia. Fitur, desain, dan teknologi yang disematkan memang pantas membuatnya menjadi motor idaman bikers dan juga boncengers :mrgreen:. Saya sendiri sempat naksir berat sama Ninja 250, namun semua berubah saat negara api menyerang setelah saya berkesempatan menjajal Ninja 250 selama dua hari. Setelah wara-wiri naik Ninja 250 punya seorang blogger beken yang dititipkan ke saya selama dua hari nyatanya saya menyimpulkan bahwa saya tidak cocok naik Ninja 250.

MV Agusta Brutale “Pathos”, Dari Karya Seni Menjadi Mahakarya

MV Agusta, sebuah nama yang mendengarnya saja dapat membuat gelisah para pengagum roda dua. Bahkan selama ini MV Agusta dianggap lebih dari sekedar sepeda motor, MV Agusta adalah karya seni di mata kaum bike enthusiast. Lantas bagaimana kalau karya seni yang standarnya saja sudah bikin darah berdesir tersebut jutru di acak-acak dan berubah menjadi wujud yang sama sekali berbeda? Berterimakasihlah pada workshop Officine GP Designs dari Italia yang dimata saya mampu mengubah sang MV Agusta dari sebuah karya seni menjadi mahakarya.

Jadilah Peminum, Bukan Pemabuk

Drinking Wine, Like A Sir

Di agama saya alkohol dan sejenisnya itu jelas haram hukumnya, dan kali ini saya pun ga bermaksud ngajarin orang minum minuman keras lho. Hanya saja belakangan saya teringat sebuah pelajaran berharga dari seorang kawan penggemar minuman keras. Selama ini minuman keras dianggap sebagai biang keladi dari hilangnya kesadaran seseorang yang berujung kepada tindakan ngawur dari orang yang meminumnya, bahasa gampangnya ya mabok. Namun kawan saya justru berujar bahwa bukan minumannya yang salah melainkan si orang yang meminumnya.

Sepeda Motor Itu Candu

foto: http://maprassurabaya.files.wordpress.com/2012/04/laka.jpg

Pemotor atau sering disebut juga dengan Bikers di Indonesia memang luar biasa, seabreg fenomena terjadi dalam lika-liku kehidupan khas pemotor di Indonesia. Di negeri ini jutaan orang bergantung kepada sepeda motor sebagai moda transportasi utama dalam aktivitas kesehariannya. Sepeda motor tentunya juga berperan besar dalam melancarkan arus mobilisasi ekonomi warga, ditunjang oleh harga yang terjangkau (dengan adanya skema kredit) dan fleksibilitasnya yang tinggi. Namun dibalik itu semua tersimpang kengerian yang semakin mencekam dari hari ke hari. Sepeda motor yang teramat besar manfaatnya tersebut nyatanya adalah salah satu aktor dominan dari 80-an nyawa yang terenggut setiap harinya di jalan raya (data Korlantas Polri 2011).

Ketagihan Spion Yamaha New Jupiter MX

Spion New Jupiter MX, keren menurut saya 😀

Spion merupakan piranti yang sangat penting dan wajib digunakan saat berkendara. Dengan adanya spion kita bisa memantau kondisi di belakang kita sehingga kita bisa lebih waspada agar terhindar dari malapetaka di jalan raya. Sayangnya terkadang desain spion asli dari motor bentuknya kurang enak dipandang, terutama untuk motor-motor dulu. Maka banyak bikers mengganti spion bawaan motor dengan produk variasi, sayangnya terkadang spion variasi yang dipilih cenderung tidak memiliki fungsi seoptimal spion bawaan pabrik. 

Lebih Dekat Dengan Yamaha FZ-226

Tampak Kanan

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel saya terdahulu yang entah kenapa gambarnya juga hilang 😦 , mohon maaf kalau baru sekarang artikel ini bisa dirilis. Kebetulan belakangan ini kesibukan dan mood yang labil cukup menghambat aktivitas blogging :mrgreen:. Lanjut saja, kali ini saya akan mencoba berbagi mengenai beberapa ubahan yang saya lakukan pada Yamaha Scorpio Z FZ-226 saya dengan sedikit lebih mendetail. Konsep modifikasi yang saya coba aplikasikan adalah dengan metode “ganti casing”, solusi meremajakan tampilan motor sehingga tetap percaya diri tanpa harus membeli motor baru 😀 .

Orang Baik (Ternyata) Masih Ada Di Jalan Raya

Kali ini saya ingin sedikit berbagi pengalaman saya bertemu dengan “orang baik” yang ternyata keberadaannya masih ada di jalanan ibukota yang kerazzz ini. Ditengah hiruk pikuk lalulintasnya, dan disaat banyak orang cenderung bersikap egois demi memenuhi hajatnya masing-masing tentu keberadaan orang-orang berhati mulia laksana seteguk air di padang yang gersang. Saya merasa beruntung bisa bertemu dengan dua orang baik yang menjadi tokoh utama dalam tulisan butut saya kali ini.

Jangan Cuma Modal Spion, Headcheck Juga Harus

Menarik membaca tulisan Eyang Edo soal Headcheck, kebetulan belum lama ini saya juga sempat terlibat pembicaraan menarik di jejaring sosial terkait hal ini. Headcheck sejatinya dilakukan sebagai upaya mengurangi blind spot atau areal yang tidak terjangkau oleh mata dan spion. Headcheck ini sangat penting dilakukan jika kita mau merubah arah kendaraan atau berpindah lajur.

Waspada Sampah Plastik Di Jalan Raya

 

Yang namanya sampah itu emang sangat mengganggu kalo tidak pada tempatnya, apalagi kalau ada di Jalan raya. Yah, kebiasaan buruk masyarakat sini yang masih hoby buang sampah sembarangan juga turut berperan dalam hadirnya sampah-sampah plastik yang pasti sering kita temui di jalan raya. Sampah plastik yang sering ditemui di jalan ada beragam jenisnya, mulai dari plastik kantong kresek sampai plastik bekas “chiki” yang dibuang sembarangan.